Kamis, 19 Juni 2025 – Pagi yang cerah menyertai padatnya Aula Utama Universitas Darul Ulum Jombang. Seminar Tafsir Nasional berlangsung gemilang pada Rabu (18/6). Kali ini IAT UNDAR mengusung semangat penguatan spirit ilmiah di bidang Tafsir dan Ilmu Al-Qur’an. Kegiatan ini sukses menarik perhatian lebih dari 200 partisipan yang datang dari berbagai Kampus dan Pondok Pesantren di penjuru Nusantara.
Forum ilmiah ini menghadirkan beberapa tamu penting baik dari civitas Kampus UNDAR hingga pemerintah Kabupaten Jombang turut memeriahkan acara ini. Acara dibuka oleh MC kemudian dilanjutkan dengan Pembacaan Ayat Suci Al-Qur’an. Sebagai pelengkap acara, sambutan pertama oleh Ketua Pelaksna Seminar, Veizat Ardha Muhammad ia menyampaikan rasa haru dan bangga karena acara yang dinanti-nantikan ini berjalan dengan sukses dan khidmat. Tidak lupa ia ucapkan terima kasih kepada seluruh panitia yang telah bersedia meluangkan waktunya untuk ikut serat dalam menyukseskan acara ini. Ia juga berharap kepada seluruh peserta dengan terlaksananya seminar ini dapat menjadi pemantik semangat bagi Mahasiswa Tafsir untuk terus menjaga dan melanggengkan Al-Qur’an melalui syiar kepada masyarakat umum di era yang serba digitalisasi ini.
Dilanjutkan oleh Ust. Dr. H. Abdul Rouf, S.Ag., M.Ag., selaku Wakil Rektor I Universitas Darul Ulum Jombang dalam sambutan keduanya beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini memiliki manfaat yang sangat besar untuk Mahasiswa sendiri maupun bagi khalayak umum. Menurut beliau tema yang diusung kali ini sangat tepat karena bersinggungan dengan keadaan masyarakat yang mulai jauh dari nilai-nilai Al-Qur’an. Sambutan ketiga disampaikan oleh perwakilan Bupati Jombang, beliau menyampaikan bahwa Kajian Tafsir adalah salah satu cabang Ilmu yang tidak akan lekang oleh zaman. Beliau juga berpesan kepada seluruh audiens untuk terus semangat dalam belajar dan mensyiarkan Al-Qur’an. Karena kita sebagai generasi muda sekaligus Mahasiswa Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir memiliki tugas besar lagi mulia untuk terus menjaga Al-Qur’an dari Ilmu-Ilmu yang telah kita dalami selama masa perkuliahan.
Untuk menambah berkahnya acara, penutup sekaligus doa disampaikan langsung oleh Kepala Yayasan Universitas Darul Ulum Jombang Gus H. Lukman Hakim Musta’in, S.H., M.Hum., Ph.D., dengan harapan semoga apa yang telah kita laksanakan dapat memberikan berkah serta manfaat untuk seluruh hadirin pada hari itu (18/6).
Telah sampai pada acara inti – Robitulloh, Mahasiswa semester IV IAT sebagai pengatur jalannya diskusi mengambil alih secara penuh forum Seminar Tafsir Tafsir Nasional yang bertemakan “Menafsiri Zaman, Menjawab Tantangan: Kontekstualisasi Al-Qur’an Dalam Dinamika Kehidupan Modern”. Dr. KH. Afifuddin Dimyathi, Lc., M.A. sebagai pemateri pada pagi hari itu (18/6) beliau menyampaikan bahwa perinsip القرأن صالح لكل زمان ومكان akan terealisasi jika kita sebagai umat Islam dalam menjalankan kehidupan sehari-hari sesuai dengan kontekstualisasi ayat-ayat Al-Qur’an serta kembali pada prinsip-prinsip kandungannya. Beliau juga mengajak peserta untuk menggali metode “Durus Al-Qur’an” atau pelajaran Al-Qur’an yang telah beliau rumus dan sekarang masih dalam proses penulisan untuk dijadikan sebagai kitab pedoman. Secara gamblang Gus Awis, biasa masyarakat memangilnya – menerangan dalam penerapan “Durus Al-Qur’an” beliau memberikan contoh ayat-ayat Al-Qur’an yang disertakan juga pelajaran yang relevan dengan tantangan dan kontekstualisasi kehidupan modern tanpa mengesampingkan keontetikan ajaran Al-Qur’an.
Materi seminar yang “daging” serta padat berhasil membuka wawasan para peserta perihal pentingnya memahami Al-Qur’an secara mendalam dan kontekstual sesuai dengan perkembangan zaman. Seminar ini diharapkan menjadi pijakan awal untuk menumbuhkan semangat belajar dan kesadaran kolektif – khususnya di kalangan generasi muda tentang pentingnya peran Tafsir dan Ilmu Al-Qur’an dalam menjawab problematika kontemporer dan membumikan Al-Qur’an di tengah laju perkembangan globalisasi dan modernitas yang serba digitalisasi ini.